Autel Robotics Evo Lite merupakan drone canggih berdesain compact sehingga tidak merepotkan membawanya kemanapun. Selain itu, tidak merepotkan dalam hal penyimpanan.
Bila Anda adalah seorang fotografer atau videografi udara, mempertimbangkan memiliki drone Autel Evo Lite bukanlah hal buruk. Apalagi jika memiliki impian besar, maka drone ini akan mewujudkannya.
Seputar Drone Autel Robotics Evo Lite
Drone merupakan inovasi teknologi untuk memberikan gambaran perspektif. Alat canggih ini terbilang terjangkau dan mudah penggunaannya.
Sebagai pangsa pasar potensial di Asia Tenggara dan dunia, Indonesia menjadi sasaran ekspansi produk drone.
Selain DJI, produk populer bernama Autel pun berhasil meramaikan pasaran drone di Tanah Air. Keduanya masih bersaing hingga saat ini. Pangsa pasar Autel terbilang inovatif.
Ulasan berikut ini akan membahas Autel Evo Lite. Sebagai informasi, seri EVO tersebut tembus sebagai drone terlaris.
Desain dan Berat Produk
Produk unggulan Autel ini hadir dalam balutan desain ringkas berdimensi 427 mm x 384 mm x 95 mm. Sedangkan dalam versi lipatannya, dimensi drone menjadi 210 mm x 123 mm x 95 mm. Selain bodi, baling-balingnya pun mudah dilipat.
Terdapat gimbal mekanis dengan 3 sumbu sebagai dudukan kamera. Ketika drone bergerak tidak akan mempengaruhi rekaman gambar, sehingga hasil rekaman menakjubkan. 3 sumbu tersebut semaksimal mungkin menahan kamera dari goncangan atau gerakan sebesar apapun.
Bila membandingkan dengan Autel Evo Nano +, maka Autel Robotics Evo Lite hampir 2 kali lipat lebih berat. Evo Lite berbobot 835 gram dan Evo Nano+ dengan berat 249 gram. Meskipun demikian, drone masih terbilang ringan.
Lama Waktu dan Jarak Terbang
Ingin memiliki drone dengan durasi maksimum terbang lama tanpa jeda? Evo Lite akan mewujudkannya. Lama waktu mengudara paling maksimal adalah 25 hingga 40 menit.
Sedangkan jarak penerbangan drone paling jauh adalah hingga 24 km. Pengambilan jarak tersebut berdasarkan posisi pengendali.
Kecepatan
Pesawat terbang tanpa awak ini bisa mengudara dengan kecepatan maksimum. Penerbangan drone komersial harus sesuai ketentuan, yakni 44,7 meter/detik atau setara dengan 100 mil per jam.
Fitur dan Baterai
Evo Lite membenamkan 6 sensor penghindar rintangan. Ini akan membuat penerbangan Anda aman.
Ternyata fitur Evo Lite lebih komplit daripada Evo Nano. Tak heran apabila harganya berada jauh di atas Evo Nino. Meskipun demikian, harga tersebut terbilang masih terjangkau.
Bagaimana tidak? Selain 6 sensor penghindar rintangan, Evo Lite juga memiliki mode terbang cerdas. Drone tidak akan kesulitan mengikuti objek bergerak.
Hal lain yang membedakan dengan Autel Nino adalah Evo Lite punya baterai dengan masa pakai 32 sampai 36 menit. Drone dengan kamera 6K ini membekali diri dengan sistem keamanan.
Bergeser ke performa, Autel Evo Lite bergerak dengan kecepatan tertinggi 64 km/jam (40 mph) dalam mode Ludicrous. Sedangkan pada mode normal, kecepatan drone 22 mph.
Ingin rekaman dengan hasil sinematik? Atur ke mode Smooth.
Autel Robotics Evo Lite akan memberikan pengguna pengalaman menakjubkan dengan menghasilkan kualitas gambar terbaik. Siapkan dana sebesar Rp15.000.000 untuk meminangnya.